I Can’t Think Straight (2008) 6.58,206

6.58,206
Trailer

Nonton Film I Can’t Think Straight (2008) Streaming Movie Sub Indo

Nonton I Can’t Think Straight Sub Indo – Karena begitu sering aku melihat “I Can’t Think Straight” di Top Search blog ini sehingga kuputuskan untuk me-review-nya. Memang sebelumnya aku pernah menulis artikel dengan judul film ini, tapi aku hanya mencuplik sedikit dialognya yg kuanggap cocok untuk artikel tersebut, disini. Aku nonton film ini di awal tahun 2011. Film I Can’t Think Straight ini dirilis tahun 2008 yang dibuat oleh pasangan Shamim Sarif (Palestina – Director & Screenplay writer) dan Hanan Kattan (Yahudi – Producer).

Sepertinya mereka membuat film ini dari latar belakang hubungan mereka. FYI, Syamin Syarif dan Hanan Kattan adalah pasangan lesbian. Tala diperankan dengan apik oleh Lisa Ray sedangkan Leyla diperankan oleh Sheetal Sheth. Lisa dan Sheetal juga tetap berperan di film Shamin lainnya yaitu The World Unseen. Akan kutuliskan reviewnya dilain waktu. Btw, reviewku ini sangat vulgar yang artinya aku menceritakan storyline secara lengkap. Jadi yang tidak ingin tau cerita sepenuhnya, jangan lanjutkan membaca.

Film ini dibuka dengan kesibukan pada sebuah rumah / keluarga di mana 20 menit lagi akan berlangsung pesta pertunangan Tala dengan Hani. Tala adalah anak tertua dari pasangan Omar & Reema, keluarga kelas atas di Amman, Jordania, nenek moyang mereka berasal dari Palestina. Sedangkan Hani adalah seorang pemuda tampan berdarah Arab Palestina yang bekerja di pemerintahan Jordan untuk mengurusi hubungan bilateral dengan Israel.

Download Film I Can’t Think Straight (2008) Streaming Movie Sub Indo

Nonton I Can’t Think Straight Sub Indo – Ini adalah pesta pertunangan ke 4 dengan lelaki ke-4 bagi Tala setelah 3x sebelumnya membatalkan sendiri pertunangannya. Pesta pertunangan ini sangat meriah dan mewah yang diiringi musik Timur Tengah yang eksotik tapi busana mereka glamour ala barat. Pesta pertunangan ini sukses. Enam minggu lagi akan dilanjutkan dengan pesta pernikahan, juga di rumah orang tua Tala di Amman.

Setelah pesta pertunangan tersebut, Tala kembali ke London, tempat tinggalnya dan juga bisnisnya. Suatu sore Ali – sahabat Tala, seorang Arab Palestina – mengunjungi Tala untuk mengucapkan selamat atas pertunangan Tala, dengan membawa pacar barunya, Leyla. Leyla adalah seorang penulis pemula yang berdarah India. Pada pertemuan ini Leyla merasa Tala menyerang kepercayaannya (Islam), tapi akhirnya Tala dapat menjelaskan maksudnya walaupun Leyla masih menyimpan rasa kurang suka terhadap Tala. Pembicaraan yang menarik itu dapat dibaca di artikel : “I Can’t Think Straight (Indonesia VS. Palestina & Israel)” ,